Saat dia kembali kepadaku

Saat dia kembali, sudah dipesan jangan memasak itu ini takut penat pulak nanti,
Saat dia kembali sudah dipesan agar aku jangan lupa berhias diri,
Saat dia kembali pesanan, dinihari sudah tidak diberi,
Saat di kembali, rindu ini rasa tak terperi.

Saat dia kembali, sabtu aku kekelas tajwib seperti, kebiasaan diri,
Saat dia kembali lupa sikit rindu dihati, kala bersama teman sejati
Saat dia kembali, aku berbual itu dan ini selepas menimba ilmu dirumah Ilahi, sekadar berkongsi pengalaman untuk pengajaran diri sendiri
Saat dia kembali, aku memasak laksa lagi,
Saat dia kembali, aku sudah berkemas itu ini,
Saat dia kembali bukan tidak pernah kukemas walau sekali, tapi saja hilangkan rasa boring lama menanti.

Saat dia kembali, janji sampai pukul 2 petang nanti
Saat dia kembali, dah jam 2.30 petang tak sampai lagi
Saat dia kembali, lebih baik menanti,
Saat dia kembali tapi dah tak tahan telefon jugalah anak2 dah desak 2, 3 kali
Saat dia kembali pukul 3 jawapan diberi baru kat sungai besi
Saat dia kembali nak hantar kawan dulu yang pergi sekali
Saat dia kembali, lagi sekali dia telefon, ucapan romantik sekali,
Saat dia kembali berbagai permintaan bagai tak sabar lagi
Saat dia kembali aku dan mimi bermain didalam bilik sambil menanti
Saat dia kembali, itulah permintaan dia sebentar lagi

Dia sudah kembali, kedengaran bunyi kereta didepan rumah, wajah ku berseri2
Dia sudah kembali, anak meluru menyambut dia gembira tidak terperi
Dia sudah kembali, seketika itu dia sudah muncul didepan pintu bilik, sambil salam diberi
Dia sudah kembali, mimi sambut macam tak berapa nak kisah lagi
Dia sudah kembali, saat itu tangannya dihulur, aku mencium tanda kasih diberi
Dia sudah kembali, saat dia mendakap diri,
Dia sudah kembali hatiku sebak, dan air mata menitis lagi tak dapat kusembunyi,
Dia kembali mimi melihat mama dan baba berpelukan menangis bagai tidak mengerti
Dia kembali, mimi memandang sambil ditanya itu ini, akhirnya kami berdua ketawa, gelihati...

Saat itu terasa sungguh bahagia dihati bersulam dengan dendam rindu 10 hari yang telah ditinggal pergi
Saat itu bagai tiada kata dapat kuluahkan lagi, menahan rasa rindu yang makin menjauhkan diri
takala dia sudah ada didepan ku seperti sediakala kembali...
Kepadanya kuceritakan beban diri ini, dan dia juga tidak kurang merasa begitu...rasa nak tergelak tapi tutahankan diri..rupanya dia lebih teruk lagi...hi..hi..hi sebab terlalu rindu, makan tak lalu tidur tak lena... jam 4 pagi sudah bangun pagi..lepas 3 hari dikuti setiap hari...

Berbagai ole2 dibawa sebagai tanda ingatan dihati, tapi aku tak leh nak tunjuk kat sini ...
Biasalah makanan, pakaian, perhiasan rumah, perhiasan diri, dan juga kostum diri sendiri, semasa perarakan tempohari....dan gambar2 dia beraksi...disana sini
Kepada kawan2 kalau ada rezeki, nanti aku poskan keblog nanti..
Malamku saat ini sudah pun berteman lagi, mataku celik 3, 4 kali..dinihari
Teruk betul perangai diri, macam gembira tak terperi, tak percaya saat ini dia sudah disisiku lagi..

Pesanannya kepadaku usah berduka lagi, kini dia sudah kembali
Katanya walau tiada sayang ucapkan kata kasih saat ini,
Abang tahu, sayang rindu dan sayang pada abang tapi tak terucap kala ini,
namun semuanya tersemat kemaskan didalam hati....

Kepada kawan2 sesama blog ini, kepada anda kuucapkan terima kasih
Rindu dan kasih ku kepada suami, makin berani kejelaskan saat ini
Kerana sokongan dan semangat telah kita kongsi walaupun dialam siber yang jauh ini...tanpa bertemu muka dan bersua diri...

P/s: Kepada kawan2 bukan madah, bukan sajak istimewa yang kutitip semenjak 2 menjak ini bukan saja tanda diri romantik sekali, tapi aku rasa cara ini hatiku meluahkan rasa dengan berkesan lagi, kerana aku tidak mahir dalam gaya bercerita, panjang .. takut aku sendiri boring membaca nanti...hi..hi..hi .....